REUNI AKBAR ALUMNI 1989 SMPN 1 SAPE TAHUN 2019 JUMPA KANGEN GENERASI BIRU 1989MERAJUT UKHUWAH, MENYAMBUNG SILATURRAHIM ZELLOVER INDONESIA BEROJENG, BERGEMBIRA & BERAMAL BERSATU DALAM CANDA & TAWA DI UDARA dan DI DARAT

Sabtu, 12 November 2016

ISLAM RAHMAT BAGI SELURUH ALAM

Jakarta, 12 November 2016
Selembar goresan yang penuh pertanyaan dari saudara kita Non Muslim dan juga termasuk saya (ZURAID BIMA) yang terlahir sebagai MUSLIM INDONESIA !
Oleh : Brigjendpol.(purn) Parasian Simanungkalit
Katua Umum GEPENTA

Islam itu Rahmatanlilalamin, bahwa Umat Islam diamanatkan membawa damai keseluruh dunia. Mengapa ada yang menabur permusuhan ???

Dari beberapa diskusi dengan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Ciputat, saya mencatat bahwa : Akhlak Islam, Al-Qur'an, Islam Damai Ajaran Al-Qur'an tentang cinta kasih sayang dan berbuat kebaikan adalah kewajiban dan keharusan umat Islam.

Namun telah tertutupi oleh berita-berita yang mengesankan bahwa Islam bukan agama damai tetapi agama yang mengajarkan kekerasan dan menjadi sumber inspirasi terorisme.

Jauh dari semua itu, Al-Qur'an mengajarkan kepada satu Tuhan dan satu kesatuan umat manusia dengan perbuatan baik dan saling kasih sayang. 

Saya mencoba mencarinya kepada Mahasiswa UIN. Berikut disampaikan, daftar ayat-ayat tentang berbuat kebaikan dan kasih sayang yang terdapat di dalam Al-Qur'an:

Al-Qur'an menekankan bahwa ketakwaaan bukan dinilai hanya dengan kesalehan ritual semata melainkan dalam bentuk amal saleh dan kasih sayang.

Al-Qur'an menjelaskan bahwa parameter suatu keyakinan dan ibadah yang benar adalah dapat mewujudkan hidup yang penuh kebaikan dan kasih sayang.


Sesungguhnya itulah yang di dambakan Bung Karno dalam suatu saat pidatonya:
Kalau menjadi Hindu janganlah menjadi India.
Kalau menjadi Islam Janganlah menjadi Arab.
Kalau menjadi Kristen janganlah menjadi Jahudi. Jadilah tetap sebagai budaya Nusantara yang penuh dengan kemakmuran ini..


CIPTAKAN INDONESIA NEGERI AMAN DAMAI MAKMUR DAN SEJAHTERA..

Rabu, 09 November 2016

Warning ..... Acount FB Muhammad Syarifudin Wakil Ketua MA RI

Anda berteman di Facebook
WAKIL KETUA MA BIDANG YUDISIAL di Mahkamah Agung Republik Indonesia (MARI)
Tinggal di Daerah Khusus Ibukota Jakarta


Acount FB ini dicuri dan dipakai oleh orang

yang tidak bertanggungjawab dan

dipergunakan untuk menipu

Modusnya seperti ini :
Informasi ini sekaligus laporan untuk pihak yang berwajib Kepolisian agar tidak ada korban penipuan dan merusak nama baik Pak Muhammad Syarifudin dan Keluarga.

Pelapor : ZURAID BIMA
Twitter   : @zuraidbima

Senin, 07 November 2016

MUSLIM DAN DEMOKRASI INDONESIA BIKIN DUNIA BERGETAR

Bekasi, 7 November 2016
Allahu Akbar.... Allahu Akbar.... Allahu Akbar..... Gema Takbir Mengguncang Dunia, 4 November 2016 

Dunia Terbelalak menyaksikan Ratusan Ribu bahkan Jutaan Muslim Indonesia Menggunakan Hak Demokrasinya menuntut hukum ditegakkan di Bumi Pertiwi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Siapapun yang menyaksikan jutaan manusia berkumpul pada 4 November 2016 pasti akan merinding diliputi kecemasan akan timbulnya huru hara yang tidak terkendali tidak sedikit Pengamat dan Peramal menyatakan, bahkan memastikan akan terjadinya kerusuhan besar seperti Tragedi 1998, tetapi Allah SWT. menunjukkan kekuasaanNya.
Saat Muslim Berwudlu Polisi Membantu Menuangkan Air
Lantunan Asmaul Husna dan Gema Takbir membuka tabir kedamaian dan keihlasan jutaan manusia, menciutkan nyali perusuh yang siap menyelinap diantara kerumunan Muslimin dan Aparat Kemanan (Polisi & TNI) yang siaga mengawal Aksi Damai.

Pasukan ASMAUL HUSNA POLRI
Terima kasih TNI, POLRI, SATPOL PP, Seluruh Pejabat Negara yang ikut membantu mengamankan, 

Terima Kasih Saudara/Saudariku Muslim Indonesia Yang Telah Melakukan Aksi Damai, Dunia mencatat satu sejarah Keindahan Tegaknya Demokrasi dari Jutaan Muslim.

Dengan Penuh kesdaran baik disaat aksi maupun aksi damai berakhir Peserta Aksi mengumpulkan sampah dan membuangnya pada tempat tempat sampah yang sudah disiapkan.

Allahu Akbar... Allahu Akbar... Allahu Akbar.... !
Seorang Pedagang Ketoprak dengan penuh keikhlasan melayani para Muslim Peserta Aksi Damai bahkan tanpa dibayar, karena beliau yakin Allah SWT. akan membayarnya berlipat ganda dari modal yang dia keluarkan untuk dagangannya.

Bangga Sebagai Muslim......
Bangga Sebagai Warga NKRI......

Red. ZURAIDBIMA'2016
Foto : Berbagai Sumber

Minggu, 06 November 2016

"Ucapan Terimakasih Dari Seorang USTADZ Untuk Pak AHOK"

Kepada ;
YTH Bapak Ahok
Di-Tempat

Salam Kedamaian Teruntuk mereka yang mengikuti petunjuk Allah

Bpk Ahok, mungkin akhir akhir ini anda merasa tertekan karena saudara saudara kami banyak melakukan demo dan tentunya membatasi ruang gerak anda sebagai calon gubernur, hingga anda seorang Gubernur harus naik angkot demi menyelamatkan diri dari kejaran masa, sejujurnya saya turut prihatin dan nggak tega, semoga anda diberikan kesabaran ...
Di saat saudara kami banyak yang menyudutkan anda, saya mencoba untuk BERTERIMAKASIH pada anda, yaa setidaknya saya mencoba memandang dari sudut pandang yang berbeda..

Bpk Ahok, pertama-tama saya ingin mengucapkan Terimakasih sebesar besarnya ...

  1. Karena anda sudah memotivasi umat Islam untuk mencintai kembali kitab suci mereka yang sudah lama mereka tinggalkan... alQuran alKarim Bahkan bukan hanya sekedar cinta, taukah anda mereka juga kini semangat mempelajari tafsirnya. Jujur, Akhir-akhir ini jamaah saya banyak yang meminta kajian tafsir kembali dihidupkan di pengajian mereka. Ini kereeen pak Ahok!, percayalah pada saya, saya berulang kali menyadarkan mereka akan pentingnya mempelajari tafsir al Quran, mereka tidak memperdulikannya, tapi anda .. hanya dengan menghina 1 ayat saja, membuat mereka kini penasaran tentang keindahan alquran dan tafsir-tafsirnya dan kembali mempelajarinya...
  2. Bpk Ahok, Terimakasihku juga untuk anda...Karena anda sudah mengajarkan arti TOLERANSI yang sesungguhnya, menyadarkan bahwa toleransi bukan maknanya membiarkan setiap orang untuk menghina agama orang lain dengan sesuka hatinya. Al quran kami mengajarkan kami untuk tidak menghina tuhan siapapun, kitab apapun, tapi tindakan anda membodohkan kitab kami, menyadarkan kami siapa sebenarnya yang tidak mengerti arti toleransi? Di Eropa berapa banyak demo anti Islam, tapi Demi Allah sebenci apapun muslimin kepada anda, belum pernah terjadi demo anti Kristen atau Cina. Kaum Kristen dan Para Pendeta di Amerika pernah melakukan pembakaran alQuran, tapi kami tidak berniat sedikitpun untuk membakar Bible anda Di Prancis mereka mengkarikaturkan Nabi Muhammad dalam keadaan hina, di Indonesia kami belum pernah mengkarikaturkan Yesus terlebih menistakannya Bahkan di Negri ini, negri muslim terbesar di dunia, anda bisa menghina kitab kami sebagai alat pembohongan, tapi sampai saat ini belum ada ulama yang berkata "bapak ibu mungkin ada yang bilang Yesus anak tuhan, itu terserah bapak ibu, tapi jangan mau dibohongin pakai Bible atau macam-macam itu" Ilmu terbesar yang anda berikan, anda menyadarkan kami sebenarnya yang RASIS itu siapa ya?
  3. Bpk Ahok, Terimakasihku juga...Karena anda sudah menunjukkan kepada kami, mana muslim sejati dan muslim munafiq yang selama ini tidak terlalu jelas dibedakan. Sayangnya anda cuma menghina al Maidah ayat 51 saja. Sebenarnya kalau anda sedikit saja melanjutkan ayatnya, anda akan menemukan di ayat 52 Allah berfirman "Maka kalian akan melihat orang-orang yang ada penyakit dalam hatinya (orang-orang munafik) bersegera mendekati mereka (Yahudi dan Nasrani) seraya berkata, "Kami takut akan mendapat bencana, " Mudah-mudahan Allah akan mendatangkan kemenangan (kepada Rasul-Nya), atau sesuatu keputusan dari sisi-Nya. Maka karena itu mereka menjadi menyesal terhadap apa yang mereka rahasiakan dalam diri mereka" Jadi esensi ayat 51 itu ada di ayat yang ke 52, akan munculnya orang-orang mengaku muslim, tapi lebih mencintai anda dari pada alQurannya sendiri hanya karena mengharapkan jabatan dari anda. Ada kyai tega-teganya menafsirkan hadis "unsur akhooka" (tolonglah saudaramu) dengan memplintir tolonglah akhook. Entah apa yang ia pikirkan? Tapi bagi saya untuk seorang kyai dg titel Doktor, sungguh itu lelucon yang nggak lucu, maafkan saya jika rasa humornya tidak terlalu bagus Ada tokoh ormas Islam, yang matanya yang melotot, menunjuk-nunjuk ulama yang jauh lebih tua darinya tanpak akhlak dengan menyampaikan argumentasi-argumentasi lemah yang bahkan tidak perlu sekaliber mbah dan kyai MUI, sayapun yang bodoh siap menjawabnya dg mudah. Ada Partai yang mengaku berbasis wong cilik, tuntutan dari DPD membawa aspirasi rakyatnya untuk tidak mendukung anda, tapi oleh ketumnya tidak dihiraukan, hanya karena survei anda melonjak di atas 80% saat itu, mereka mungkin tidak menyangka sekarang anda akan terjun ke angka 30% dan bisa jadi akan terus turun dengan adanya kasus ini. Ayat al Maidah 52 ini membuat saya bergetar, seakan ayat tersebut menggambarkan realita anda. Ayat ini telah turun 14 abad yang lalu pak Ahok...
  4. Bpk Ahok, Terimakasihku juga... Karena anda telah menjadi inspirasi persatuan ummat Islam yang fantastis. Kalau boleh sedikit curhat, saya berdakwah belasan tahun, mendambakan orang NU & Muhammadiah bisa akur, sungguh bukanlah hal yang mudah pak, tapi mata saya berkaca-kaca ketika saya menyaksikan mereka bersatu dalam satu pertemuan demo yang begitu besar yang tentunya itu terjadi karena ulah kreatif anda. Ini mengagumkan pak Ahok...Ketika melihat FPI yang pro maulid bersatu dengan Muhammadiah yang tidak maulid bergandeng tangan Ketika melihat HTI yang nggak pernah akur dengan IM (Baca ; PKS) dalam konteks perpolitikan bisa bersatu saling membahu. Ketika meliat salah satu ormas besar melarang pengikutnya ikut demo, tapi instruksi itu dianggap angin lalu, mereka tetap mengibarkan bendera. WOW ini panggilan Tuhan, tidak ada yang menggerakkan, membiayai, dan memerintahkan mereka. Sahabat jamaah tabligh, Hidayatullah, MUI, GMJ, Ust Arifin Ilham, Ust Bahtiyar Nasir, Pak Amin Rais bahkan AA Giem yang santun turut bangkit bersatu padu. Inilah persatuan yang saya impikan sejak saya kecil, persatuan yang pernah terjadi di perang Badar kini terjadi kedua kalinya, di Negri NKRI tercinta Allahuakbarrr, sekali lagi terimakasih pak Ahok.. DAN Akhirnya saya menyadari, di balik bencinya anda dengan ISLAM banyak hikmah yang anda berikan. Sebagai balas budi atas kebaikan anda, saya AGUS KHOIRUL HUDA mendoakan anda dengan hati yang tulus, mudah-mudah Allah SEGERA memberi anda HIDAYAH untuk memeluk Islam sebagai agama anda. Saya yakin di dalam hati anda ada titik hikmah yang akan membawa anda masuk ke dalam hidayah Allah. Banyak orang berkata itu nggak mungkin, anda keras tempramental kepala batu, tapi sadarkah anda seorang Umar bin khottob memiliki sifat tempramental yang jauh lebih besar dari anda. tapi Allah pemilik hati, yang bisa merubah hati, Saya Agus Khoirul Huda, siap terbang ke Jakarta (GRATIS) Untuk berdiskusi tentang kebenaran hidayah Allah, semoga Allah memberi hidayah pada anda, saya menunggu anda di pintu hidayah, dan saya yakin anda akan menjadi UMAR yang dinantikan Islamnya oleh Rasulullah


Balikpapan, 3 November 2016
Agus Khoirul Huda, Lc (Alumni al Ahgaff - Yaman)
Pengasuh SQ KALTIM

FB ; Agus Khoirul Huda
Instagram ; Aguskhoirulhuda1

NB ; buat temen2 yang setuju dengan surat ini Silahkan di Like&Share sebanyak-banyaknya, hingga sampai ke FB pak AHOK. Share anda adalah pahala di mata Allah, semoga yang nge-share dibahagiakan dunia akhirat

Jumat, 04 November 2016

PENGOBATAN TRADISIONAL ALA RASULULLAH OLEH Ust. TAJUL ARIFIN

Bekasi, 4 November 2016
Bismillahirrahmanirrahiim,
Sesungguhnya Allah SWT. menimpakan cobaan ataupun ujian berupa penyakit yang menimpa raga pasti ada obatnya, media atau obat yang paling mudah dan sangat mujarab adalah air putih, dan ribuan macam tanam obat serta binatang ciptaan Allah SWT. yang dibacakan doa doa memohon kepada Yang Maha Menyembuhkan, dengan perantara para Wali Allah atau yang dikenal masyarakat Indonesia TAWASUL.


Ust. Tajul Arifin
Majelis  Tawasul Saat Doa Bersama

Berbagai macam penyakit yang Insya Allah bisa disembuhkan
1. Miom/Kanker Rahim/Tumor
2. Strouk
3. Diabetes/Kencing Manis
4. Reumatik
5. Asam Urat
6. Penyakit Jiwa
7. Kerahuyan/Buka Aura

Dengan media pengobatan bekam, refleksi, dan terapi ala Rasulallah, Zikir dan Doa melalui Tawasulan oleh Jamaah Pengajian Majelis Tawasul Tajimalela.
Insya Allah semua penyakit dapat disembuhkan dengan izin 
Allah SWT.
Kontak Person Ust. TAJUL ARIFIN :
Alamat : Kp. Kobak RT. 02 RW. 17 Desa Mekarsari Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi Propinsi Jawa Barat
Nomor Telp./HP : 
Indosat : 0857 7307 5769
Telkomsel : 0813 8091 6899
08111790789

KOMPAS TV LIVE STREAMING AKSI DEMO DAMAI MUSLIMIN INDONESIA

KOMPAS TV LIVE STREAMING: KOMPAS TV TELEVISI BERITA DAN INSPIRASI INDONESIA

Selasa, 01 November 2016

MAJELIS TAWASUL TAJIMALELA PIMP. Ust. TAJUL ARIFIN

Bekasi, 1 November 2016
Tawasul adalah mendekatkan diri pada yang Maha Pencipta melalui Perantara, yang tentunya kepada Nabi ataupun Rosul, Sahabatnya, Para Wali Allah, para ulama penerus ajaran Rasullallah maupun orang-orang alim yang terus Istiqomah menjalankan Perintah Allah dan Rasulnya hingga akhir hayat dan memberikan manfaat luas bagi kelanjutan dunia dan akhirat bagi umat ataupun para pengikutnya,
Ust. Tajul Arifin (Pimpin. Tawasulan)
Keberadaan Majelis Zikir maupun Tawasul ditengah-tengah masyarakat tentunya memberikan banyak manfaat yang tidak terhingga dan juga bisa memberikan manfaat negatif dan merusak keyakinan umat apabila ajaran yang disampaikan melenceng dari Kitabullah Al Qur'an dan Ajaran Rasulullah Muhammad SAW. melalui Hadistnya. Majelis Tawasul memberikan satu kedamaian ditengah masyarakat/jamaahnya dimana mereka berkumpul melantunkan Pujian kepada Yang Maha Pencipta serta para utusan Allah SWT. Jamaah/Masyarakat mendapatkan Pengajaran Ilmu Agama non Formal melalui para ustad ataupun kiyai yang dengan penuh keihlasan membagikan ilmu dan pengetahuan agama untuk Jamaah/masyarakat yang bisa saja tidak bisa didapatkan melalui pendidikan Formal yang didirikan oleh Pemerintah Republik Indonesia. Melalui zikir dan doa, menanamkan rasa kebersamaan rasa persatuan dan kesatuan sebagai Hamba Allah dan tentunya Menjaga Persatuan dan Kesatuan dalam satu naungan Warga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tercinta.

Begitupun keberadaan MAJELIS TAWASUL TAJIMALELA Pimpinan Ust. TAJUL ARIFIN yang beralamat di Kampung Koba Desa Mekarsari Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi Propinsi Jawa Barat, setiap 1 sampai 2 kali seminggu Ust. Tajul Arifin mengumpulkan Jamaah baik yang berada disekitar lokasi tempat tinggalnya maupun dari luar berjamaah melaksanakan Tawasul berdoa memohon Kepada Yang Maha Mengabulkan untuk Kedamaian Hidup, Rezeki Yang Berlimpah, Kesehatan, Kesembuhan dari berbagai macam penyakit yang menimpa dan Keselamatan Dunia dan Akhirat.

Senin 25 Oktober 2016 Pimpinan Majelis Tawasul Ust. Tajul Arifin mengumpulkan Jamaahnya dalam rangka mendoakan Almarhum/Almarhumah orang tua, keluarga maupun kaum muslimin dan muslimat yang telah dipanggil oleh Allah SWT. keharibaanNya. Kegiatan tersebut juga diisi Pelajaran Ceramah dari beberapa Kiyai dan Ustad membimbing umat pada ajaran Islam dan Keselamatan Kehidupan Dunia sampai Akhirat nanti. Diantaranya yaitu Ust. Nanang Kosim, S.Ag., Ust. Drs. Ahmad Dadi Mulyana, KH. Saiful Al Imron, Drs. Syamsuddin Izzur Ar. Mubaligh Bekasi, Ababil Ust. Ghofur, Ustad Bonan Syah, KH. Amanu Hidayah, Sukirman, S.Pd.I dan Juga Ustad Tajul Arsifin.

Dihadiri ratusan jamaah dan juga Pemerintah Desa serta Babinkamtibmas dan Binmaspol Desa Mekarsari Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi. Acara berlangsung sangat khidmat dari jam 21.00 sampai dengan 22.30 WIB. tersebut ditutup dengan Do'a dan Ramah Tamah serta makan bersama hidangan yang sudah disediakan oleh Keluarga Ustad TAJUL ARIFIN.
Semoga Allah SWT. memberikan banyak Ustad TAJUL lainnya di seluruh pelosok Nusantara, Amin Ya Rabbal Alamin.
Red. ZURAIDBIMA'2016

Kesatria Dari Ujung Desa

Kesatria Dari Ujung Desa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kumel, dekil, polos dan apa adanya itulah salah satu gambaran tentang Hendar kecil. ia adalah salah satu anak ke 4 dari 5 bersaudara. Hendar sendiri tumbuh dalam keluarga yang bisa di katakan sangat sederhana atau serba kekurangan dalam sisi ekonomi. hidup serba kekurangan sudah menjadi hal yang biasa bagi hendar, tetapi ia tak hanya diam menyaksikan apa yang keluarganya rasakan, Hendar selalu berusaha mensiasati hal tersebut dengan berbagai macam tindakan kreatifnya, seperti berjualan es lilin, kacang rebus, jagung rebus milik tetangganya yang berbaik hati untuk membantu. dan gambar mewarnai yang hendar buat sendiri untuk di jual di sekolah dasar tempat ia menimba ilmu serta hendar juga berjualan kantong kresek di pasar tradisional. Tak ada sedikit pun rasa malu, canggung yang menghantuinya, tapi yang ada hanya semangat dan percaya diri.

Setiap pagi Hendar pergi ke sekolah untuk melaksanakan kewajibanya sebagai pelajar, sambil membawa beberapa dagangan untuk dijajakan. sedangkan sepulang sekolah ia tak langsung bermain layaknya anak-anak seusianya, akan tetapi Hendar pergi ke pasar untuk berjualan kantong kresek yang sudah menjadi rutinitas setiap pulang sekolah.

ya memang tak pantas rasanya seorang anak kecil seusianya yang har
... baca selengkapnya di Kesatria Dari Ujung Desa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Rabu, 19 Oktober 2016

Ringkasan : 2 Tahun Kinerja Jokowi Bidang Ketenagakerjaan


'MINIM ANGGARAN DAN MINIM OTORITAS, PROGRAM MASIH STAGNAN DIPUSAT'
Oleh : Ristadi *

Oktober 2016 ini sudah 2 tahun pemerintahan Jokowi-JK berjalan. Berbagai persoalan disegala bidang dari bidang politik, keamanan, hukum, energi nasional, sumber daya alam dan ekonomi yang didalamnya mencakup bidang ketenagakerjaan masih memerlukan penanganan yang lebih serius.
Garis besar persoalan ketenagakerjaan Indonesia adalah : 1. Kondisi sebelum bekerja, masih tingginya angka pengangguran, rendahnya kompetensi, ketidaksesuaian antara kompetensi dg kebutuhan riil dunia industri, 2. Kondisi slama bekerja, masih rendahnya jaminan perlindungan hukum, hak2 normatif dan kesejahteraan, ancaman PHK, 3. Kondisi setelah bekerja, ketidaksiapan berwiraswasta/mandiri, 4. Perlindungan TKI dan meluasnya TKA.
Harus diakui, kondisi ketenagakerjaan Indonesia masih belum cukup baik. Berdasarkan Sakernas (survey angkatan kerja nasional) Februari 2015 pengangguran masih bercokol diangka 7,45 juta (5,81 persen). Sekalipun dalam TPT (tingkat pengangguran terbuka) Februari 2015 sebesar 5,81 persen lebih rendah dari Agustus 2014 sebesar 5,94 persen. Namun angka penganggur pada posisi Februari 2015 sebesar 7,45 juta masih lebih tinggi dari angka penganggur Agustus 2014 sebesar 7,24 juta. Dengan demikian, maka masalah utama ketenagakerjaan di Indonesia adalah salah satunya masih tingginya angka penganggur, masih di atas 7 juta, bahkan lebih tinggi dari seluruh penduduk Singapura berjumlah 5,4 juta orang, apalagi Brunei hanya sebanyak 0,422 juta orang. Hal ini diperparah dengan kondisi rendahnya kompetensi/keahlian sesuai kebutuhan riil dunia industri.

Keluhan kondisi bagi angkatan kerja yang bekerja pun masih tinggi. Misalnya ketidakpastian ikatan kerja (kontrak), banyak pengusaha tdk melaksanakan hak normatif pekerja seperti upah dan jaminan sosial. Kebebasan berserikatpun masih dikeluhkan, meski aturanya melalui UU 21/2000 ttg kebebasan berserikat sdh dianggap baik, tapi dalam prakteknya masih banyak terjadi pelanggaran2.
Janji Jokowi 'upah layak, kerja layak dan hidup layak' sebagai bagian tujuan nawacita diterjemahkan oleh menteri tenaga kerja dengan menetapkan Nawa Kerja sbb : (1) Penguatan Perencanaan Tenaga Kerja Nasional, (2) Percepatan Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja, (3) Percepatan Sertifikasi Profesi, (4) Perluasan Kesempatan Kerja Formal, (5) Penguatan Wirausaha Produktif, (6) Penciptaan Hubungan Industrial yang Sehat dan Produktif, (7) Penegakan Hukum Ketenagakerjaan, (8) Peningkatan Perlindungan Pekerja Migran, (9) Pelayanan Ketenagakerjaan Sederhana, Transparan dan Akuntabel.
Jika diamati dari nawa kerja tsb lbh fokus utk bagaimana meningkatkan kompetensi untuk mengurangi pengangguran.
Lalu bagaimana implementasi nawa kerja tsb slama 2 tahun ini??? Kliatannya tdk mulus, sbb membutuhkan plafon anggaran cukup, komitmen para pejabat kemenaker dan alur koordinasi dg daerah2. 
Plot APBN 2016 utk kementrian ketenagakerjaan sekitar 3,8 Triliun. Nilai tsb hanya sekitar 0,19% dari total kebutuhan blanja negara dalam APBN sekitar 2,093 Triliun. Sangat sedikit, padahal kementrian ini menjadi salah satu ujung tombak utk memerangi pengangguran. Sempat mendapat dana tambahan skitar 508 Milyar pada 2015, tapi pada 2016 Jokowi kluarkan inpres no 3/2016 ttg penghematan anggaran. Krn APBN masih defisit sekitar 273 Triliun. Dan kemenaker kena jatah harus hemat sekitar 488 Milyar. Artinya tambahan anggaran 2015 ditarik kembali. Jadi soal anggaran ini pasti akan mengganggu operasional program kerja.
Problem lain adalah soal desentralisasi kewenangan sbg akibat otonomi daerah. Ini juga menjadi hambatan pusat seperti tdk punya otoritas memberikan printah ke daerah untuk memaksa spy program pusat juga dilaksanakan di daerah. Kasus menaker sidak TKA adalah bukti, daerah tdk bisa diprintah serta merta sehingga pusat terpaksa turun langsung.


Soal koordinasi dg daerah ini penting dicermati, sbb kemenaker sdh menetapkan alur peran/fungsi pusat dan daerah untuk sukseskan nawa kerja ini.
1. Penguatan Perencanaan Tenaga Kerja Nasional, yang menjadi tanggung jawab Kepala Barenbang, dan dilaksanakan oleh SKPD Ketenagakerjaan provinsi dan kabupaten/kota. Hasilnya berupa perencanaan tenaga kerja yang memuat rumusan kebijakan, program dan sistem informatika ketenagakerjaan. 
2. Percepatan Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja, yang menjadi tanggung jawab Dirjen Binalattas, dan dibantu oleh SKPD Ketenagakerjaan provinsi dan kabupaten/kota. 
3. Percepatan Sertifikasi Profesi, yang menjadi tanggung jawab Dirjen Binalattas, dan dilaksanakan oleh SKPD Ketenagakerjaan provinsi dan kabupaten/kota. 
4. Perluasan Kesempatan Kerja Formal, yang menjadi tanggung jawab Dirjen Bina Pentasker, dan dilaksanakan oleh SKPD Ketenagakerjaan provinsi dan kabupaten/kota. 
5. Perluasan Wirausaha Produktif, yang menjadi tanggung jawab Dirjen Bina Pentasker, dan dilaksanakan oleh SKPD Ketenagakerjaan provinsi dan kabupaten /kota.
6. Penciptaan Hubungan Industrial Yang Sehat dan Produktif, yang menjadi tanggung jawab Dirjen PHI dan JSTK, dan dilaksanakan oleh SKPD Ketenagakerjaan provinsi dan kabupaten/kota.
7. Penegakan Hukum Ketenagakerjaan, yang menjadi tanggung jawab Dirjen PPK dan K3, dan dilaksanakan oleh SKPD Ketenagakerjaan provinsi dan kabupaten/kota.
8. Peningkatan Perlindungan Pekerja Migran, yang menjadi tanggung jawab Dirjen PPK dan K3, dan dilaksanakan oleh SKPD Ketenagakerjaan provinsi dan kabupaten/kota. 
9. Pelayanan Ketenagakerjaan Sederhana, Transparan dan Akuntabel, yang menjadi tanggung jawab Sekjen dan Irjen, dan dilaksanakan oleh Unit Eselon I Teknis Terkait, UPTP, dan SKPD Ketenagakerjaan provinsi dan kabupaten/kota.

Upaya2 meningkatkan kompetensi dg meningkatkan fungsi BLK (balai latihan kerja) didaerah memang terus digalakan. Tapi hasilnya belum maksimal. Perluasan kesempatan kerja dg kerjasama lintas kementrian/badan sprt kementrian perindustrian dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM) menjadi pilihan strategis, sbb pengangguran tdk bisa diatasi sendirian oleh kemenaker.
Memberikan berbagai kemudahan kepada pengusaha untuk meningkatkan menanam atau meningkatkan investasi melalui berbagai paket kebijakan ekonomi adalah grand desain mengurangi pengangguran dan meningkatkan kapasitas ekonomi nasional.

Namun memang ada satu paket kebijakan ekonomi yaitu tentang pengaturan pengupahan yang ditentang oleh sebagian serikat pekerja, dan memicu gelombang demosntrasi. Dan sampai sekarang belum ada titik temu kesepahaman.
Kembali ke soal alur koordinasi nawa kerja, evaluasinya adalah sampai 2 tahun ini belum sampai maksimal ke daerah2. Sehingga kerja bidang ketenagakerjaan didaerah2 kebanyakan sprt tdk terintegrasi dg pusat. Inilah menjadi salah satu sebab masih maraknya pelanggaran2 ketenagakerjaan kita jumpai didaerah2.
* Ketua Umum KSPN dan Anggota Tripartit Nasional.

Selasa, 18 Oktober 2016

Integrasi Ekonomi: Belajar dari Uni Eropa

Integrasi Ekonomi: Belajar dari Uni Eropa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Beberapa waktu silam Bisnis mendapatkan undangan dari Uni Eropa untuk mengikuti seminar khusus wartawan Asean tentang mata uang tunggal Eropa (euro) dan berbagai isyu di baliknya. Tulisan berikut adalah beberapa catatan dari seminar tersebut.

BRUSSELS (Bisnis): Krisis ekonomi yang melanda Asia Tenggara mendorong banyak pihak untuk memikirkan kembali kemungkinan membangun ikatan ekonomi pada skala regional sedemikian rupa sehingga lebih kokoh dalam menghadapi kemungkinan krisis berikutnya.

Di luar rencana mengenai pasar bebas Asean (AFTA), masih bisa disebut sejumlah ide seperti mata uang tunggal, integrasi sistem pabean, sampai pembentukan dana moneter Asia Tenggara (AMF). Pertanyaannya, realistiskah ide-ide itu?

Menyangkut kerjasama ekonomi seperti ini tak berlebihan kalau dikatakan, Uni Eropa adalah tempat belajar yang baik. Uni Eropa adalah sekumpulan negara dengan perbedaan tajam (bahkan dengan kebanggaan penuh untuk saling berbeda) yang mau duduk bersama, mendamaikan kepentingan nasional dengan kepentingan regional.

Albert Maes, profesor ekonomi di Universitas Namur (Belgia), mengatakan ada kesamaan yang sedemikian fundamental antara prakondisi Uni Eropa dengan (kalau mau dibentuk) prakondisi integrasi ekonomi Asean.
... baca selengkapnya di Integrasi Ekonomi: Belajar dari Uni Eropa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 17 Oktober 2016

Sing Micoro Moncer, Fondasi Pembicara Andal

Sing Micoro Moncer, Fondasi Pembicara Andal Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Anda ingin jadi pembicara terkenal? Jadilah pribadi andal. Kalau tidak, kecanggihan bahasa dan kepiawaian penyampaiannya hanya akan jadi busa kosong yang membual, dan membuat perut pendengar Anda mual.

Mendengarkan tausiah untuk pasangan yang baru saja nikah, kita tidak hanya dapat belajar dari apa yang dikatakan si pemberi petuah, tapi juga dari semua yang terpapar di hajatan itu. Salah satu yang saya pelajari adalah soal kemampuan bicara.

Kejadiannya di sebuah pesta “ngunduh mantu”, yaitu hajatan keluarga Jawa di mana pihak pengantin putra menerima pengantin putri dan keluarga besar besan di rumahnya. Pesta besarnya sudah berlangsung di pihak pengantin putri seminggu sebelumnya, maka kali ini maunya sang empunya hajatan ya serba sederhana saja. Yang penting keakraban di antara kedua keluarga besar dan doa restu dari para tetangga sekitar.

Kendati dimaui sederhana, agar tidak cuma terkesan sebagai “kejadian biasa”, si empunya rumah mau repot menghadirkan dua tokoh yang pandai bicara berbobot. Mereka itulah yang saya amati. Yang pertama, MC. Yang kedua ustaz penceramah. Yang pertama bikin saya jengah, tak betah. Yang kedua tak hanya bikin saya kagum dan tersenyum simpul, tetapi juga cerah.

Dalam bahasa Jawa yang sangat kaya nuansa makna dan irama, MC bicara dengan indah sekali. Juga panjang-panjang.
... baca selengkapnya di Sing Micoro Moncer, Fondasi Pembicara Andal Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu