Jumat, 17 Maret 2017
Minggu, 12 Maret 2017
Pembentukan Pengurus Persatuan Tenaga Pendidikan dan Kependidikan Kabupaten Bekasi
![]() |
Ketua Terpilih : SUHAEDI (SMKN 1 PEBAYURAN) |
Program Kegiatan Yang Akan Segera dilaksanakan dalam waktu dekat sebagai berikut :
- Langkah konkrit yang menjadi agenda utama dari PTPK Non PNS tersebut dalam waktu dekat ini dan juga menjadi Perioritas Utama Perjuangan Mensegerakan Pencairan Anggaran yang berkaitan dengan Honor yang sudah masuk Bulan ke 3 (Maret) 2017 belum diterima oleh Tenaga Pendidik dan Kependidikan Non PNS
- Memperjuangkan Status Kepegawaian Tenaga Pendidik dan Kependidikan Non PNS untuk mendapatkan SK Guru dan Pegawai dari Gubernur Jawa Barat dan atau minimal Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.
- Memperjuangkan standar upah/honor yang memenuhi standar hidup layak, manusiawi dan sesuai ketentuan Undang-Undang Ketenagakerjaan yang berlaku.
- Mengawal Pelaksanaan Anggaran dan Pendataan Kepegawaian yang real dan sesuai ketentuan yang sudah ditetapkan dalam Perda, Perment, Kep.Presiden dan Undang-Undang.
Selasa, 07 Maret 2017
Wiro sableng #129 : Tahta Janda Berdarah
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
Episode : BADIK SUMPAH DARAH
SEORANG diri di puncak Bukit Menoreh pada malam bulan purnama. Setelah ditinggal Kakek Segala Tahu yang memberi petunjuk padanya cara menyelamatkan Bunga dari sekapan guci tembaga Iblis Kepala Batu, Pendekar 212 sebenarnya tengah menunggu kedatangan tiga gadis cantik. Mereka bukan lain adalah Ratu Duyung, Anggini dan Bidadari Angin Timur. Ada beberapa hal yang perlu segera ditanyakan Wiro pada tiga gadis itu. Selain itu sesuai petunjuk Kakek Segala Tahu dia akan menanyakan perihal Nyi Roro Manggut pada Ratu Duyung. Menurut Kakek Segala Tahu hanya perempuan sakti yang diam di dasar samudera itu pemilik satu-satunya ilmu kesaktian yang mampu menolong Bunga keluar dari sekapan guci tembaga. Namun lain yang ditunggu lain yang muncul. Sepasang kakek nenek bertampang dan berdandanan aneh laksana setan malam berkelebat seperti angin dan tahu-tahu sudah tegak berdiri di hadapan Pendekar 212 Wiro Sableng. Orang pertama seorang nenek bertubuh tinggi. Wajahnya yang keriputan tertutup dandanan medok.
Alis kereng hitam, bibfr merah mencorong, bedak tebal dan dua pipi diberi merah-merah. Murid Sinto Gendeng tidak kenal dan tidak pernah melihat nenek ini sebelumnya. Namun dari dandanan serta matanya yang melirik liar dan bibir yang selalu melemparkan senyum genit, pendekar kit
... baca selengkapnya di Wiro sableng #129 : Tahta Janda Berdarah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Rabu, 01 Maret 2017
DPP GEPENTA JAWA BARAT AGENDAKAN PELANTIKAN PENGURUS DPP
Jumat, 17 Februari 2017
Ilalang dan Rumah Laba Laba
Kehidupan yang keras seolah menjadi tantangan dalam hidup Rina dan kakaknya Rani. Tinggal di tengah hutan dan jauh dari keramaian dan hiruk pikuk kehidupan masyarakat. Kehidupannya hanya bergantung dari apa yang ada di sekeliling tempat tinggalnya. Untuk bisa mendapatkan beras ia harus rela berjalan sejauh kurang lebih 3 km. Itu pun kalau mereka mampu membeli beras.
Semangat belajarnya sungguh luar biasa. Kehidupan yang sederhana dan serba pas-pasan, begitu besar dan berat perjuangan orangtuanya demi menyekolahkan anak-anaknya. Rina dan kakaknya bertekad ingin bangkit dari kehidupan yang serba sulit. Ia ingin seperti teman-temannya, hidup dalam keramaian dan banyak teman. Bukan malah menyendiri di tengah hutan
Setiap pagi ia menyusuri jalan nan panjang dan penuh tantangan, agar ia sampai ke sekolahnya. Sebuah sepeda mini bekas yang di belikan oleh ayahnya lah yang menjadi teman setia mereka. Saat musim hujan tiba, jalanan selalu becek dan banyak lumpur yang menjerat sepeda kesayangan mereka. Sepeda berwarna merah kusam dengan warna yang memudar, tak pernah mengeluh tatkala harus bermandikan lumpur.
Pagi ini, Rina dan Rani siap berangkat sekolah. Hujan semalam, pasti akan menyisakan tantangan tersendiri dalam perjalan ke sekolah nanti. “Kak, kalau bajuku kotor, nanti teman-teman pasti akan menertawakanku.” Kata Rina dengan wajah cemberut kebingungan. Rani kakaknya hanya tersenyum. “Sudahlah.. adikku yang manis in
... baca selengkapnya di Ilalang dan Rumah Laba Laba Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1