REUNI AKBAR ALUMNI 1989 SMPN 1 SAPE TAHUN 2019 JUMPA KANGEN GENERASI BIRU 1989MERAJUT UKHUWAH, MENYAMBUNG SILATURRAHIM ZELLOVER INDONESIA BEROJENG, BERGEMBIRA & BERAMAL BERSATU DALAM CANDA & TAWA DI UDARA dan DI DARAT

Rabu, 28 April 2021

*Saran dan suatu pemikiran operasi Kamtibmas menanggulangi KKB di PAPUA*

DR.Drs. Parasian Simanungkalit SH MH BrigjenPol Purn Ketua Umum DPN GEPENTA

*Pendahuluan*
Peristiwa yang terus mengganggu Kamtibmas oleh KKB di PAPUA terlihat semakin merugikan nama Bangsa Indonesia.
Banyak rakyat yang menjadi korban, bahkan anggota TNI dan Polri banyak yang gugur. Seorang Jendral gugur dalam pertempuran dengam KKB adalah Kabinda Papua. 
Kemudian terahir satu orang anggota Brimob Polri (Pelopor) pasukan elit Polri, gugur dan dua orang dalam keadaan kritis. 

*Wilayah bermukim dan operasi KKB*
Kabupaten yang sangat dikuasai oleh KKB dan yang sering dilakukan penembakan dari Bukit dan menyerang ke kota adalah daerah Kabupaten Nduga, Kabupaten Puncak Jaya Wijaya, Kabupaten Mimika. Sedangkan wilayah lainnya relatif aman dan KKB tidak beroperasi.

Ini daerah Kabupaten yang tertinggi ancaman Kamtibmas di PAPUA.

*Kabupaten Mimika* memiliki luas sekitar 21.693,51 km atau 4,75% dari luas wilayah Provinsi Papua dengan topografi dataran tinggi dan rendah.
Kabupaten Mimika *Sebelah Utara* berbatasan dengan Kabupaten Paniai, Dan Kabupaten Deiyai dan Kabupaten Puncak Jaya. *Sebelah Selatan* dengan Laut Arafuru. *Sebelah Timur* dengan Kabupaten Asmat dan Kabupaten Nduga, sedangkan *sebelah Barat* dengan Kabupaten Kaimana.

*Kabupaten ancaman KKB tertinggi*
Kabupaten Nduga. Kabupaten Puncak Jaya. Kabupaten Mimika. Kabupaten Paniai.

*Pola penanggulangan sekarang*

Pada setiap kabupaten ada Koter Kodim dan ada Polres.
Pada setiap kecamatan ada Koramil dan juga ada Polsek.
Kodim dan Koramil serta Polres dan Polsek  melaksanalan tugas pengamanan masyarakat dan pelayanan di kota masing masing.

*Pasukan BKO*
Untuk melakukan perkuatan pasukan pengamanan dan patroli maka dari TNI diperbantukan dari Kostrad dan dari Kodam lain ke Kodam Cendrawasih.
Demikian juga dari Polri, Mabes Polri mengirimkan bantuan Korps Brimob Polri dan juga dari Brimob Polda lainnya ke Polda Papua.
Namun belum mampu menangkap semua atau belum dapat memadamkan tindakan KKB,  Bahkan semakin banyak perajurit baik TNI maupun Polri yang gugur..

*Laksanakan Operasi Kamtibmas*
Perlu diambil langkah strategi untuk menumpas dan menangkap pelaku tindak pidana yang dilakukan KKB dengan *Operasi Kamtibmas*

Untuk itu ditentukan dulu Target operasi Kabupaten mana yang harus prioritas..
Kalau menentukan Kabupaten Mimika maka Pasukan BKO Kostrad dan BKO Brimob Polri konsentrasi ke wilayah Kabupaten Mimika.
Sedangkan perkuatan dari Kodam dan Polda lain ditempatkan menambah personil kewilayahan.
Taktik anti gerilya dilaksanakan melumpuhkan dan menangkap serta menumpas KKB di semua hutan yang ada di Mimika..

Setelah satu atau dua bulan semua hutan dapat di kuasai di Kabupaten Mimika maka operasi Kamtibmas di pindahkan ke Kabupaten Nduga.
Demikian selanjutnya, kalau kabupaten Nduga semua Hutan dikuasai maka pindah ke Kabupaten Puncak Jaya..

*Dengan demikian kita harapkan dalam waktu satu, dua atau tiga tahun semua Kabupaten yang di ganggu oleh KKB dapat dikuasai oleh NKRI*

Demikian sebagai sumbangan pemikiran kepada Kapolri dan Panglima TNI untuk menanggulangi gangguan Kamtibmas di Provinsi Papua..

Penulis. Brigjenpol Pur Dr. Parasian Simanungkalit.
KETUA UMUM DPN GEPENTA.

Tidak ada komentar: