REUNI AKBAR ALUMNI 1989 SMPN 1 SAPE TAHUN 2019 JUMPA KANGEN GENERASI BIRU 1989MERAJUT UKHUWAH, MENYAMBUNG SILATURRAHIM ZELLOVER INDONESIA BEROJENG, BERGEMBIRA & BERAMAL BERSATU DALAM CANDA & TAWA DI UDARA dan DI DARAT

Selasa, 03 Desember 2013

SELURUH SMA NEGERI KABUPATEN BEKASI WAJIB MENYEDIAKAN MEDIA INFORMASI PUBLIK

Cikarang Utara, 2 Desember 2013
Setelah dipanggil oleh Komisi D DPRD Kabupaten Bekasi seminggu sebelumnya Kepala Bidang Sekolah Menengah dan Tinggi Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi Asep Saefullah mengumpulkan seluruh Kepala Sekolah Negeri dalam Rapat Dinas di SMAN 2 Cikarang Utara Kabupaten Bekasi, Senin 2 Desember 2013.
Dalam Rapat Dinas tersebut beliau menyampaikan beberapa hal penting terkait Pelaksanaan Anggaran Pendidikan Menengah dan Tinggi khususnya di bawah Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi. Karena semakin banyaknya Anggaran Pendidikan yang dikuncurkan oleh Pemerintah Daerah, Propinsi dan Pusat, maka semakin tinggi juga tuntutan akan keterbukaan dan akuntabilitas pelaksanaan anggaran tersebut baik dari DPRD sebagai Lembaga Pengontrol maupun Masyarakat Umum (Orang Tua Siswa) maupun Siswa/Siswi itu sendiri. Oleh karena itu kita harus bisa menjawab ini dengan menyediakan media informasi publik di setiap sekolah Negeri maupun Swasta yang berada dibawah Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi.

SMA Negeri di Kabupaten Bekasi Wajib melaksanakannya, penegasan beliau dalam Rapat Dinas tersebut.

Kabid. Sekolah Menengah & Tinggi Asep Saufullah juga menyampaikan ucapan terima kasih dan rasa bangganya kepada Kepala SMAN 1 Tambun Utara Kabupaten Bekasi H. Matroji, dimana beliau telah selangkah lebih dulu melaksanakan pengadaan media informasi publik tentang pelaksanaan anggaran pendidikan di sekolahnya. APBS yang memuat jumlah anggaran dan lengkap dengan sumber anggaran yang diterima dapat dilihat oleh masyarakat luas dengan memanfaatkan berbagai media baik on line maupun off line (Mading) diresmikan oleh Sekda Kabupaten Bekasi H. Muhyiddin minggu lalu. Ini bisa menjadi contoh bagi SMA Negeri lain di Kabupaten Bekasi tutup beliau dalam penyampaiannya.

Tidak ada komentar: