ZELLOVER INDONESIA: TARGET OPERASI "JIHAD" PEDULI KORBAN BANJIR BANDANG KOTA BIMA 2016

Rabu, 28 Desember 2016

TARGET OPERASI "JIHAD" PEDULI KORBAN BANJIR BANDANG KOTA BIMA 2016

REKOMENDASI SATU:

Target Lokasi Bagi yang ingin memberikan Bantuan Kemanusiaan pada sasaran yang tepat.

Julhaidin (@Rangga Babuju lebih jauh menjelaskan titik-titik lokasi sasaran yang harus segera mendapat perhatian semua pihak, sebagai berikut :

#Lingkungan_Dara (titik 1) belakang Polsek Rasanae Barat. 200 meter masuk kedalam. Ada sekitar 95 KK hidup diatas kubangan lumpur dan air yang masih tergenang. Banyak yang mengalami sakit kulit dan kutu air. Mendapat makan 1 kali sehari, kekurangan air bersih, butuh pakaian dalam. Ada sekitar 48 anak yang ikut merasakan kesulitan makan dengan kondisi gizi dan kesehatan yang mulai kurang baik. HANYA BISA MASUK DGN MOTOR

#Lingkungan_Dara (titik 2) sepanjang bantaran sungai seberang Jembatan gantung yang kini telah putus. Belum pernah disentuh baik dari bantuan logistik, sandang dan medis. Ada 17 anak2 dan beberapa orang tua yang butuh perhatian. HANYA BISA MASUK DENGAN MOTOR

#Lingkungan_Sadia II, bagian belakang dekat sawah dan bantaran sungai dibagian selatan. Jumlah KK dari 2 titik tersebut adalah 110 KK. Kondisi memprihatikan, baik dari segi kesehatan, logistik yang sangat minim serta penyakit kulit yang merata. HANYA BISA MASUK DGN MOTOR.

#Lingkungan_Ranggo belakang SDLB sekitar 100 meter kebelakang sepanjang bantara sungai. Banyak anak-anak dan rawan lapar dan terancam penyakit. Butuh air bersih dan obat-obatan. Disamping itu butuh pakaian layak pakai dan pakaian dalam.

#Lingkungan_Pane, belakang Masjid Pane masuk lorong perempatan gang bagian kanan sepanjang gang. Banyak orang tua yang sakit, terjangkiti penyakit kulit, makan mie mentah, banyak warga yang dehidrasi, anak-anak mulai ada yang demam. Butuh perhatian.

#Lingkungan_Suntu selatan, belakang Toko Roti Boni atau belakang Foto coffe. Lumpur masih 15 cm, banyak warga yg menderita kutu air, anak2 rawan sakit dan dehidrasi. 56 KK dan tidak mendapatkan logistik yang cukup.

#Lingkungan_Manggemaci, bagian selatan dan barat Gedung KONI Kota Bima. Sepanjang bantaran sungai. Banyak warga yang mulai menderita demam, anak-anak sudah ada yang sakit. Dehidrasi, kurang gizi dan sangat membutuhkan pakaian layak pakai.

#Lingkungan_Lela Jatibaru belakang SMPN 11, langsung bantaran sungai, sudah ada yang menderita kelaparan. Sakit-sakitan dan rata-rata menderita penyakit kulit. Belum tersentuh oleh para relawan.

#Lingkungan_Nusantara, masuk sampung SMP 6 sebelah barat PLN Bima. Sepanjang bantaran sungai Monggonao. Bau busuk menyengat, dehidrasi, jarang dapat bantuan logistik, hidup bersama dalam kondisi rentan sakit. Mulai Depresi. Belum disentuh oleh para relawan.